Hallo generasi milenial!
Hai generasi Z!
Tahukan kalian bahwa generasi pandemi tak hanya sekarang. Soekarno, Hatta dan para pendiri bangsa ini, mereka mengalami pandemi Flu Spanyol (1918-1920). Mereka sama seperti kalian "generasi pandemi". Situasi saat itu sama seperti saat ini, banyak korban.
Saat itu mereka seperti kalian masih imut-imut, setara anak SMA dan SMK seperti kalian. Hebatnya mereka pantang surut untuk menimba ilmu, dalam keterbatasan dan tentu saja tanpa teknologi seperti sekarang.
Coba lihatlah mereka! Tumbuh menjadi generasi emas. Generasi pandemi saat mereka remaja menjadi generasi luar biasa saat 1945. Mereka mampu mengantar bangsa Indonesia merdeka. Tidak hanya pikiran dan harta, namun juga Jiwa raga mampu di korbankan untuk bangsa.
Nah kamu, generasi Pandemi Covid 19, apa kontribusi untuk bangsamu? Minimal untuk dirimu sendiri? Masihkah serba mengeluh dan serba acuh? Masih mengeluh kuota? Masih bisa status WA, IG, FB, namun belajar daring selalu dianggap boring? Bermain FF sampai boyah, namun mengerjakan tugas ogah? Main tiktok sampai mentok namun latihan soal masih juga keok?
Jika generasi pandemi flu spanyol rela mengorbankan nyawa demi Indonesia merdeka. Wahai generasi Pandemi Covid 19! Kamu! Iya, kamu yang generasi luar biasa! Generasi serba teknologi. Serba mudah dan serba digitalisasi. Apa yang bisa kamu berikan untuk Indonesia? Untuk mengisi kemerdekaan? Untuk Indonesia yang berjaya. Untuk Indonesia yang Merdeka.
🇮🇩🇮🇩
Dirgahayu Indonesia ke 75 tahun
🇮🇩🇮🇩
*Jadilah generasi emas selanjutnya*
*Historia Magistra vite*
🇮🇩Salam Merdeka..🇮🇩
Suliyanti
Guru Sejarah SMKN 10 Bandung
